Minggu, 21 April 2013

Cara Mengatasi Alergi Susu Formula pada Bayi

alergi susu formula
Tidak semua bayi cocok dalam mengkonsumsi susu formula. Beberapa dari mereka mengalami alergi susu formula yang disebabkan oleh berbagai macam hal. Berikut ini adalah beberapa gejala yang timbul akibat alergi susu formula yang dikonsumsi oleh bayi.

  1. Setelah meminum susu formula, bayi akan muntah. Muntah tersebut dikarenakan adanya gangguan saat menelan susu formula. 
  2. Lihat kulitnya. Jika muncul bintik-bintik merah, hentikan sementara meminum susu tersebut. Karena jika dibiarkan berlarut-larut akan timbul iritasi pada kulitnya, bahkan dapat infeksi karena semakin meluasnya area yang berbintik-bintik.
  3. Bayi Anda mengalami diare yang tidak kunjung berhenti. Berat badan bayi akan mengalami penurunan yang drastis. Otomatis asupan gizi pun akan berkurang dan mempengaruhi tumbuh kembangnya.
  4. Bayi rewel yang disebabkan sakit perut karena mengkonsumsi susu formula.
  5. Bayi sering buang gas bersamaan dengan buang air besar.
  6. Bayi akan menjadi lemah dan lesu karena asupan susu formula tidak dapat diserap secara maksimal.

Berikut ini adalah langkah-langkah mengatasi alergi susu formula yang dapat Anda terapkan untuk bayi Anda.

  • Bayi akan menunjukkan alergi pada susu formula sejak pertama kali ia mengkonsumsinya. Jika bayi berusia di bawah 6 bulan, sebaiknya ibu mengganti susu formula dengan susu asam amino. Banyak pendapat yang mengatakan bahwa jika anak Anda mengalami alergi pada susu formula maka sebagai penggantinya Anda dapat memberikan susu kedelai. Pendapat tersebut ternyata tidak 100% benar karena berdasarkan fakta yang terjadi, sekitar 30 – 40% bayi yang mempunyai alergi susu formula rata-rata juga mengalami alergi pada susu kedelai. Oleh karena itu, ibu harus berhati-hati dan mengetahui dengan benar tentang keadaan bayinya.
  • Ada cara yang mudah untuk mengetahui apakah bayi Anda mengalami alergi pada susu formula atau tidak yaitu dengan menghentikan konsumsi susu formula selama dua sampai empat minggu. Jika reaksi yang ditimbulkan oleh susu sapi sama seperti saat pertama kali mengkonsumsi susu formula (terjadi alergi) maka ibu hendaknya mengganti susu formula dengan susu jenis lain.
  • Dua jenis susu pengganti susu formula yang dapat Anda berikan pada bayi Anda yaitu susu asam amino dan susu protein hidrolisat ekstensif. Perlu diketahui bahwa susu asam amino harganya lebih mahal dibandingkan dengan susu formula tetapi susu ini sangat baik untuk mengatasi alergi pada susu formula.
Tips untuk mengatasi alergi pada susu formula untuk bayi Anda di atas dapat Anda praktikkan segera tetapi satu hal yang perlu diperhatikan yaitu Anda dapat berkonsultasi dengan dokter anak sebelum Anda memutuskan untuk memberikan susu pengganti susu formula untuk anak Anda. Tidak semua anak mempunyai reaksi alergi susu formula yang sama dan susu pengganti susu formula pun juga bervariasi. Jadi, jika masih memungkinkan ASI adalah pilihan terbaik untuk bayi Anda tetapi jika tidak mungkin untuk memberikan ASI maka berikanlah susu formula atau susu alternatif lain.

0 komentar:

Posting Komentar