Manfaat yang dimiliki madu memang tak pernah usai untuk kita tulis dalam daftar. Baik sebagai pemberi manfaat luar seperti mengencangkan, menghaluskan, dan mencerahkan kulit, madu juga memiliki berbagai khasiat bagi tubuh bagian dalam seperti meningkatkan sistem imun, stamina, obat batuk, dll. Terbutakan oleh manfaat yang ditawarkan saja memang tak cukup untuk kita benar-benar dapat menikmati berbagai manfaat tersebut. Pasalnya, seiring dengan banyaknya permintaan madu, banyak pihak peraup keuntungan yang menawarkan madu tetapi dengan kualitas yang meragukan. Hal tersebut tentu merugikan pihak konsumen karena pada dasarnya manfaat yang diterima ketika kita mengkonsumsi madu asli akan jauh lebih besar daripada yang bukan. Berikut adalah beberapa tips untuk mengetahui ciri madu asli sehingga kita akan dengan mudah mengenali produk madu dengan kualitas yang baik.
1. Ciri pertama yang membenarkan bahwa madu yang anda pilih asli adalah percobaan mengundang semut yang dapat dilakukan dengan membiarkannya di tempat terbuka. Meskipun sama manisnya dengan gula, ia tidak akan mengundang semut. Jika madu yang anda biarkan di tempat terbuka di penuhi dengan semut, dapat disimpulkan bahwa kemungkinan besar madu tersebut telah dioplos dengan gula atau sirup buatan. Namun cara pertama ini masih kontroversi, banyak yang mengatakan ini adalah mitos.
2. Percobaan selanjutnya juga termasuk yang paling populer untuk menguji apakah madu anda memiliki ciri madu asli atau tidak. Kegiatan melarutkan madu ke dalam air dapat membantu anda melihat dengan mudah keaslian madu. Bila madu memerlukan waktu yang lama untuk mengendap dan larut dalam air, maka keaslian madu tersebut masih terjamin. Namun apabila madu tersebut dengan mudah larut dalam air, maka telah terjadi percampuran dengan bahan lain.
3. Membakar madu adalah cara lain untuk menilai asli tidaknya madu yang anda punya. Percobaan ini dapat dilakukan dengan mencelupkan pentol korek api ke dalam cairan madu. Ambil sumber api seperti lilin lalu bakar. Bila ia tidak mau terbakar atau melalui proses yang sulit untuk menyala ketika dibakar, kemungkinan besarnya adalah madu anda tidak asli. Madu yang asli akan tetap memungkinkan untuk terbakar.
4. Jika anda telah memiliki cukup pengetahuan dan pengalaman dalam membedakan antara madu asli dengan yang palsu, menguji rasa dan baunya saja telah lebih dari cukup. Pasalnya, tekstur rasa dari madu yang asli terbukti lebih tebal dan padat daripada yang bukan. Madu palsu biasanya lebih encer karena telah mengalami percampuran dengan bahan lain. Sedangkan untuk bau, madu asli menguarkan bau khas yang lebih kuat daripada yang palsu. Orang awam mungkin tak akan bisa mengenali madu asli dengan metode tersebut dengan mudah.
5. Mengetesnya pada sehelai kain juga merupakan cara mudah untuk menguji keaslian madu. Jika kain yang diolesi dengan madu dan didiamkan selama beberapa waktu kemudian meninggalkan noda ketika dicuci, maka madu tersebut adalah palsu karena salah satu ciri madu asli tidak meninggalkan noda.
0 komentar:
Posting Komentar